BAB I
PENDAHULUAN TES DAN PENGUKURAN
Dalam proses pembelajaran tes dan pengukuran merupakan
bagian yang tak terpisahkan dalam kegiatan evaluasi. Tes merupakan suatu alat
yang digunakan untuk memperoleh data dari suatu obyek yang akan di ukur,
sedangkan pengukuran suatu proses untuk memperoleh data, data diperoleh dari
hasil pengukuran yang sipatnya obyektif dapat dijadikan dasar penilaian dalam
proses pembelajaran.
Apakah evaluasi itu? Untuk memberikan jawaban evaluasi,
baiklah kita tinjau beberapak konsep evaluasi ini. Evaluasi berasal dari kata
evaluation. Pengertian evaluation berdasarkan kamus inggris, indonesia, yang
disusun oleh Ochalaos dan Sahadily (1981) bahkan evaluation berarti evaluasi,
jadi menurut Scot dan French (1959) dapat yang artinya evaluasi itu suatu
proses untuk memberikan gambaran terhadap pencipta yang telah ditetapkan.
Berdasarkan para ahli bahwa evaluasi merupakan suatu
proses informasi yang diperoleh melalui proses pengukuran dan berdasarkan suatu
kriteria. Untuk melakukan penilaian program pendidikan harus memperhatikan
prinsip-prinsip pengetesan dan pengukuran.
Guru penjas sebagai dasar dalam melaksanakan penilaian
keberhasilan suatu program pendidikan tergantung pada prinsip-prinsip tes dan
pengukuran.
Adapun
prinsip-prinsip tes dan pengukuran sebagai berikut :
1.
Sebagai alat untuk mencapai tujuan
2.
Pengukuran berhubungan dengan tujuan
3.
Penentuan dengan kebutuhan
4.
Menentukan kebutuhan, peralatan, bahan dan metode
5.
Pengukuran lebih luas dari pada tes
6.
Pengukuran objektif dan obyektif
Fungsi tes dan pengukuran merupakan bagian integral dalam
proses evaluasi kegiatan belajar mengajar. Pengukuran merupakan salah satu
tekhnik dalam evaluasi. Khususnya dalam proses pengumpulan data diperlukan
pengukuran yang sipatnya obyektif adapun cri-ciri pengukuran adalah bersipat
tepat bersipat obyektif bersipat kuantitatif, hasilnya dapat di olah secara
statistik
Fungsi tes dan pengukuran adalah menentukan ststus dan
mengadakan klasifikasi.
Suatu tes akan di katakan baik bila tes memenuhi beberapa
indikator yang mencerminkan kualitas tes atau alat ukur yaitu derajat kualitas
reabilitas dan obyektipitas, ekonomis, kepraktisan dalam pelaksanaan mempunyai
nomor 4.
Tes yang paling palid adalah tes yang dapat mengukur apa
yang hendak diukur, pali di atas mempunyai 4 jenis yaitu :
1.
Paliditas isi
2.
Paliditas konstruksi
3.
Paliditas stara
4.
Paliditas prediksi
No comments:
Post a Comment