KATA SAMBUTAN BLOGGER TGL PEMBUATAN 01 MEI 2013

PERHATIAN BUAT TEMAN-TEMAN SEMUA YANG SELALU MENGUNJUNGI BLOGGER SAYA JIKA INGIN MAKALAHNYA LENGKAP DARI BAB I SAMPAI BAB III /IV SILAHKAN DI DOWNLOAD FILENYA , OK....

Thursday, November 28, 2013

TUGAS MANDIRI PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM




TUGAS MANDIRI

PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM

DISUSUN
O
L
E
H

NAMA                        : FARIR ALFIYAH
NPM                           : 0839041
JURUSAN/PRODY   : TARBIYAH/PAI
SEMESTER               : III (TIGA)
LOKAL                      : C 5




SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) JURAI SIWO METRO
2009/2010

A.     PENGERTIAN PMI
1.      Menurut  Ibnu Khaldun
Secara etimologis pengembangan berarti membina dan meningkatkan kualitas dan masyarakat Islam berarti kumpulan manusia yang beragama Islam yang memiliki hubungan dan keterkaitan ideologis satu dengan yang lainnya. Dalam pemikiran sosiologi, Ibnu Khaldun menjelaskan bahwa manusia itu secara individu  di berikan kelebihan namun secara kodrati manusia memiliki kekurangan dan kelemahan di samping kelebihan yang dimiliki sehingga kelebihan itu perlu dibina agar dapat mengembangkan potensio pribadi untuk dapat membangun diri sendiri.

2.      Menurut Amarullah Ahmad
PMI adalah system tindakan nyata yang menawarkan alternative modern, pemecahan masalah ummah dalam bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan dalam perspektif Islam. Dengan demikian penggabungan prilaku individu dan kolektif dalam dimensi amal sholeh (karya terbaik)
ð  Sumber: makalah pada Sasarehan Nasional Gunung Jati, Bandung 1999 hal: 9

3.      Menurut Abdurrahman Wahid
PMI adalah usaha untuk membina dan mengembangkan masyarakat Islam dalam aspek sosial engenering dan kesejahteraan sosial melalui pengkajian dan rekayasa sosial untuk mewujudkan SDM yang bermutu dan berkualitas mengembangkan diri dan masyarakat menjadi agent perubahan sosial dan kesejahteraan dalam sosial pengembangan masyarakat Islam.
ð  Sumber: Digital Library IAIN Sunan Ampel 2001



B.     Contoh-contoh pengembangan masyarakat
1.      Menurut Ibnu Khaldun
Contohnya:       Dengan melakukan berbagai perubahan yang mengarahkan pada tujuan yang jelas dan bernilai positif sehingga menjadikan masyarakat yang Islami.
2.      Menurut Amarullah Ahmad
Contohnya:       Dengan cara mendirikan lembaga-lembaga masyarakat yang dalam bidang sosial, ekonomi, serta menjadikan lingkungan yang bersifat Islami
3.      Menurut Abdurrahman Wahid
Cntohnya:         Dengan melakukan dakwah baik secara langsung maupun tidak langsing yang bersifat positif yang berlandaskan syariat Islam.
C.     Analisis
1.      Dari uraian di atas dapat dianalisis bahwa mausia itu secara individu diberikan kelebihan namun secara kodrati manusia memiliki kekurangan dan kelemahan disamping kelebihan itu perlu dibina agar dapat mengembangkan potensi yangada dalam diri masing-masing, sikap yang baik jika dibina dan diarahkan kepada jiwa keagamaan akan menghasilkan sikap yang bersifat positif dan mengarah kepada sikap yang religius sehingga dapoat menjalankan amar ma’ruf nahi mungkar dalam kehidupan bermasyarakat yang membutuhkan sikap tolong menolong maka terciptalah sistem sosial masyarakat Islammaka mayarakat ini dapat diarahkan dengan terbentuknya masyarakat yang Islami.
2.      Dari uraian yang nomor dua dapat dianalisis bahwa pengembangan masyarakat Islam itu menawarkan beberapa cara untuk memecahkan masalah di dalam masyarakat Islam yang bergerak dalam bidang kemanusiaan yaitu bidang sosial seperti contoh PMI (palang merah Indonesia) dan lain-lain yang memberi bantuan saat terjadi encana atau disaat orang lain berada dalam kesusahan, dan juga bidang ekonomi yang mebdirikan bank-bank syariah yang bersifat Islami sehingga masyarakat dapat menggunakan sarana itu dengan baik sehingga terbentuklah kerja sama yang baik antara manusia yang satu dengan yang lainnya. Dengan demikian penggabungan antara perilaku seseorang dengan orang lain dalam dimensi amal sholeh atau tolong menolong dapat terlaksana dengan sempurna dan menjadikan sebagai karya terbaik.
3.      Dari uraian yang nomor tiga dapat dianalisis bahwa pengembangan masyarakat Islam adalah sarana usaha untuk membina dan mengambangkan masyarakat Islam melalui suatu kegiatan seperti dakwah secara langsung maupun secara tidak langsung yangmencakup suatu kegiatan yang diselenggarakan umat manusia seperti pengajian, ceramah amaga serta dialog atau diskusi dan lain-lain dan juga dapat melihat kegiatan sehari-hari yang dilakukan berdasarkan syariat Islamyang berkhlakul kharimah, dengan demikian daricontoh-contoh di atas dapat memberi suri teladan yang baik, ini berarti melakukan dakwah dalam rang ka pengembangan masyarakat Islam.
D.    Kesimpulan
Di dalam membina datau mengarahkan masyarakat Islam yang berkualitas diperlukan adanaya kerjasama yang bersifat kekeluargaan, tolong menolong, dan mempunyai solidaritas yang tinggi anta sesame umat seperti pergaulan/bermasyarakat yang baik yang disertai dengan akhlak sopan santun, saling menghormati, menghargai, yang ditunjukkan oleh umat Islam hai ini merupakan sarana media dakwah di dalam pemngembangan masyarakat Islam.
Pengembangan masyarakat Islam juga terdapat sarana untuk memecahkan masalah yang ada di dalam masyarakat Islam tercakup dalam bidang sosial dan ekonimi yang berfungsi sebagai jalan untuk memecahkan suatu masalah sehingga semuanya dapat berjalan dengan lancer dan baik.
Sudah waktuya masyarakat bangun dan mengambangkan potensi yang dimiliki dari dalam semua aspek/bidang yang mengarah pada perubahan yang bersifat positif yang berlandaskan syariat islam sehingga menjadikan manusia memiliki kwaluatas sumber daya yang terdidik dan mempunyai kecakapan/keahlian dibidangnya.


 



No comments:

Post a Comment